Selasa

seorang pelayan dari Soi Cowboy yang terkenal di Bangkok ditemukan tewas dipukuli

Kemarin pagi, seorang pelayan dari Soi Cowboy yang terkenal di Bangkok ditemukan tewas dipukuli dan dicekik di lantai tiga sebuah bangunan kosong hanya beberapa langkah dari tempat kerjanya.

Bangunan tempat ditemukannya tubuh wanita malang tersebut sedang dalam perbaikan di Sukhumvit Soi 23, di sekitar sudut dari red light district.

Orang-orang disana melaporkan bahwa mereka mendengar tangisannya pada malam sebelumnya tapi tidak berani ikut campur, karena takut akan keselamatan mereka sendiri.


Wanita tersebut, yang baru diidentifikasi bernama Saranya yang berusia 27 tahun, terakhir terlihat pada Rabu malam dengan seorang pria yang dilaporkan merupakan mantan militer Thailand yang desersi tanpa alamat tinggal yang tetap, menurut polisi Thong Lor. Mereka memanggilnya “Tee” dan mengatakan bahwa wanita itu mungkin memiliki hubungan yang dekat dengan pria yang sering terlibat dalam perkelahian dan dia sering meminjam uang darinya.

Pol. Letnan Kolonel Athiphong Sripho dari polisi Thong Lor memimpin penyelidikan dan mencari pria tersebut.

“Saranya” ditemukan Kamis pagi oleh pekerja bangunan yang datang untuk bekerja di gedung kosong dengan ciri ciri mengenakan celana pendek abu-abu dan atasan biru langit, namun Tanpa Mengenakan Celana Dalam.

Polisi melaporkan bahwa dia “cantik” dan banyak pria tertarik padanya.

Dia tampaknya dicekik dengan tali dan dipukuli di bagian kepala, dengan waktu kematian setidaknya sepuluh jam sebelum dia ditemukan. Otopsi akan dilakukan untuk mengetahui lebih lanjut.


0 komentar:

Posting Komentar